Aku
sedih dengan ukiran yang indah memuja akan dunia
Luka
yang memahat
Luka yang begitu menusuk
Luka yang yang menghujam jantungku
Tapi tidak ada yang tahu bahwa aku kecewa dalam cerita...
Luka yang begitu menusuk
Luka yang yang menghujam jantungku
Tapi tidak ada yang tahu bahwa aku kecewa dalam cerita...
Sampai untuk berpikir tentang cinta
Dengan hati bukan mata rasakan cinta
Untuk
kehilangan akal sehat
Dan untuk membuat aku tenggelam...
Tenggelam dalam kesedihan
Tenggelam dalam kepedihan dan kehancuran
Dan untuk membuat aku tenggelam...
Tenggelam dalam kesedihan
Tenggelam dalam kepedihan dan kehancuran
Dengan
semua janji-janji busuk (jambu) mu
Dengan semua Janji-janji palsu mu
Membuat sayap ini patah dan mati ...
Aku menangis meratapi takdir
Merasa seakan dunia ini tak berarti lagi
Dan kini hanya kesedihan, kekecewaan yang menemaniku
Cinta ini sungguh aku tidak mengerti...
Dengan semua Janji-janji palsu mu
Membuat sayap ini patah dan mati ...
Aku menangis meratapi takdir
Merasa seakan dunia ini tak berarti lagi
Dan kini hanya kesedihan, kekecewaan yang menemaniku
Cinta ini sungguh aku tidak mengerti...
===========================================
I love to escape from home
Where nobody can borrow me outta my zone
Because my mama ain't have much
I didn't give up
I gotta after skoo job
So I ain't have to after skoo rob
============================================
As rain runs down my face
i go back to the time
When we had everything under control
when you would hold me
whenever i cried
and watched over me
through the night
but all that changed when
=============================================
Merasa bersalah
Salah pengertian
Terbebani dalam hati
Salah sangka
Tak bisa mengelak
Sungguh diri ini tak sanggup menghadapi
Kau dan aku
Berbeda satu sama lain
Hatiku dan hatimu,pun beda
Sungguh, perbedaan ini –
Jangan kau jadikan beban diri
Terbebani, dalam diri ini menjadi – jadi
Menghujam dalam – dalam
Menusuk hingga rongga terdalam
Sungguh tekanan ini tak sanggup terkendali
Ku mohon, perbedaan ini jangan kau teruskan
=============================================
Mengapa…?
mengapa
aku harus kehilangannya untuk kedua kalinya
kini
aku tak mengerti…
hatiku
kini retak,remuk,dan hancur…
dulu
hatiku yang slalu senang saat bersamanya
kini
hilang harapan itu
dia
pergi…
pergi
menghadap sang khaliq
seharusnya
aku harus ikhlaskannya
tapi
tak bisa,
air
mataku trus mengalir,dan membasahi pipiku
sekarang,fikirku
hanya bagaimana bisa menyusulnya
aku
kehilangan jati diriku saat ini,karna dia…
aku
hanya bisa menangis dan menagisinya,
menjerit
dan rasa penyesalan yang dalam
mengapa
ku tak nyatakan rasaku padanya ?
sekarang,
yang didepanku hanya raga tanpa nyawa
Dia
pergi,Dia pergi,tinggalkanku,hanya itu ucapku
dulu
waktu aku ingin ungkapkan rasaku padanya
ternyata
Dia sudah memiliki orang yang dicintainya…
haruskah
kurusak itu ?
tak
mungkin, kini dia telah sendiri, tanpa kekasih hati
dan
hari ini, saat kuberencana ingin ucapkan rasaku
tiba-tiba
aku dengar dia kecelakaan dan tewas ditempat
tak
terlintas difikirku, bahwa hari ini akan menjadi hari kelabu bagiku
=============================================
Adhi Oliver Sykes,, join us in fb...
Luka dalam hati yang tak kian lama kian menghujam tajam..., membuat aku semakin tak kuasa menahan pahit, laranya cinta..., terus saja sakiti aku tanpa memikirkan hati dan perasaanku..., terkadang tersirat dibenakku.., apkah kau fikirkan aku.., apakah kau anggap aku ada....??? Luka ini bertubi - tubi menghantam hatiku.., tak ku elakkan semuanya.., aku hanya berfikir cinta ku kepadamu yg tak akan pernah pudar walau selalu saja kau sakiti aku.. sakit hatiku karna sikapmu yg selalul saja menyakiti aku.., namun aku tak peduli karna rasa cintaku begitu besar kepadamu dan ku coba merelakan perasaanku demi kebahagiaanmu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar